Cara Membuat Abstrak Skripsi, Jumlah Kata, dan Strukturnya

Cara membuat abstrak skripsi merupakan salah satu pertanyaan yang sering muncul dari mahasiswa. Mereka kesulitan memahami cara menulis abstrak skripsi, tesis, makalah, atau karya ilmiah lainnya. Cara penulisan abstrak yang benar sering menjadi batu sandungan mahasiswa setelah menyelesaikan penulisan skripsi mereka.

Banyak hal seputar abstrak yang menjadi pertanyaan. Mulai dari apa itu abstrak, abstrak minimal berapa kata, bagaimana penulisan kata kunci abstrak yang benar, sampai dengan bagaimana cara membuat abstrak artikel skripsi atau karya tulis ilmiah. Untuk itu, kami mencoba membahas hal ini dalam suatu kajian lengkap.

Apa Itu Abstrak?

Abstrak adalah paragraf yang memberikan gambaran singkat kepada pembaca tentang suatu karya ilmiah. Abstrak skripsi harus mengungkapkan ide pokok dan poin-poin yang penting dalam makalah serta menyarankan implikasi atau penerapan penelitian yang Anda bahas di makalah.

Menurut Carole Slade, abstrak skripsi adalah ringkasan singkat dari keseluruhan skripsi. Apapun jenis penelitian Anda, apapun pendekatan yang Anda gunakan, apapun teknik analisis data yang dipakai, semua harus disajikan secara ringkas tetapi jelas dan akurat. Lebih lanjut, Anda perlu memperhatikan beberapa hal penting tentang abstrak berikut.

• Fungsinya untuk mendeskripsikan, bukan untuk mengevaluasi atau mempertahankan makalah.
• Harus dimulai dengan pernyataan singkat namun tepat mengenai masalah atau isu, diikuti dengan deskripsi metode dan desain penelitian, temuan utama, dan kesimpulan yang dicapai.
• Harus berisi kata kunci paling penting yang mengacu pada metode dan konten untuk memfasilitasi akses ke abstrak melalui pencarian komputer dan memungkinkan pembaca memutuskan apakah akan membaca keseluruhan paper.
• Harus bisa dibaca seperti ringkasan makalah Anda, bukan proposal tentang apa yang ingin Anda pelajari atau capai. Hindari kalimat yang menyatakan rencana tau keinginan, tetapi ceritakan apa yang telah Anda lakukan atau dapatkan dari penelitian. Jangan menulis, “Makalah ini akan mengkaji…” tetapi tuliskan “Makalah penelitian ini mengkaji…”

Abstrak adalah komponen penting yang disajikan di awal skripsi sehingga termasuk bagian yang pertama kali diamati oleh pembaca. Hal ini menjadi peluang untuk menarik minat pembaca dalam membaca keseluruhan isi karya tulis ilmiah Anda. Anda harus memberikan ringkasan sebaik mungkin dengan bahasa yang tepat dan informasi yang akurat.

Abstrak bukan sekadar pendahuluan dalam arti kata pengantar atau pembukaan, tetapi juga harus mampu mewakili keseluruhan isi skripsi yang dapat dipahami dalam waktu singkat. Artinya, abstrak harus bersifat informatif-deskriptif yang memenuhi unsur:

• Jelas; tidak menimbulkan penafsiran ganda/bias, sebisa mungkin menggunakan kalimat-kalimat aktif serta menggunakan bahasa Indonesia sesuai EYD atau tenses dan grammar bahasa Inggris yang sesuai untuk abstrak.
• Tepat; memuat seluruh informasi dalam skripsi dengan benar dan tepat.
• Ringkas; ditulis dalam paling banyak 150 kata atau 250 kata, tidak termasuk keywords.
• Objektif; informasi tidak dilebih-lebihkan atau dikurangi, sesuai dengan hasil yang ada.
• Berdiri Sendiri; tidak bergantung pada kalimat atau paragraf lain pada isi skripsi.

Abstrak Maksimal Berapa Kata?

Jumlah kata dalam abstrak bervariasi bergantung pada ketentuan masing-masing universitas. Namun umumnya, ringkasan ini ditulis dalam satu paragraf dan paling banyak dalam 150 kata jika digunakan untuk merangkum artikel skripsi yang akan diterbitkan pada jurnal. Jika skripsi masih dalam bentuk utuh per bab (belum menjadi artikel siap publikasi), abstrak umumnya dibatasi maksimal 250 kata.

Jumlah 150 kata tersebut merupakan standar yang paling lazim digunakan untuk artikel jurnal skripsi dan tesis, sedangkan untuk disertasi dibatasi sampai 350 kata. Jumlah kata tersebut hanya untuk paragraf utama, tidak termasuk bagian kata kunci (keywords).

Beberapa penerbit jurnal memiliki aturan sendiri dalam penulisan ringkasan. Beberapa batasan lain seperti 200 kata, 250 kata, 350 kata, atau 500 kata juga sering dijadikan batasan jumlah kata. Pastikan untuk mematuhi pedoman penulisan universitas tempat Anda belajar agar skripsi cepat selesai.

Kembali kepada pengertian awal bahwa abstrak merupakan paragraf tunggal yang mewakili seluruh isi skripsi atau karya ilmiah Anda. Berfokuslah untuk menyajikan isi skripsi Anda secara akurat dalam kalimat-kalimat efektif yang singkat. Posisikan diri Anda sebagai pembaca yang sama sekali tidak tahu tentang isi skripsi Anda, kemudian sajikan apa yang ingin Anda ketahui dari skripsi Anda.

Abstrak Anda harus menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut tentang naskah Anda:

• Apa yang telah dilakukan?
• Kenapa Anda melakukannya?
• Apa yang Anda temukan?
• Bagaimana cara Anda menemukannya?
• Mengapa temuan ini berguna dan penting?

Menjawab pertanyaan-pertanyaan ini memungkinkan pembaca mengetahui poin terpenting tentang penelitian Anda, dan membantu mereka memutuskan apakah mereka ingin membaca makalah selanjutnya. Pastikan Anda mengikuti pedoman format naskah jurnal yang benar saat mempersiapkan abstrak Anda. Anda bisa mencoba teknik struktur IMRaD dalam menulis ringkasan skripsi sebagai berikut.

Struktur IMRaD

Struktur abstrak harus mencerminkan struktur keseluruhan skripsi, dan harus mewakili semua elemen utamanya. Misalnya, jika skripsi Anda memiliki lima bab (pendahuluan, tinjauan literatur, metodologi, hasil, kesimpulan), harus ada satu atau lebih kalimat yang berfungsi sebagai ringkasan setiap bab.

Tentang Struktur IMRad

Banyak makalah di bidang ilmu sosial, ilmu alam, dan ilmu teknik mengikuti struktur IMRaD. Struktur IMRad sendiri merupakan sebuah akronim untuk Introduction, Method, Results and Discussion. Secara struktur, Anda diharuskan untuk menulis satu paragraf ringkasan yang memuat Pendahuluan, Metode, Hasil, dan Pembahasan.

Biasanya, abstrak untuk makalah atau presentasi dengan struktur IMRaD panjangnya satu atau dua paragraf (120 – 500 kata), yang strukturnya terdiri atas:

• 25% berisi tujuan dan pentingnya penelitian (Pendahuluan),
• 25% berisi tentang apa yang Anda lakukan (Metode),
• 35% berisi uraian tentang apa yang Anda temukan (Hasil), dan
• 15% sisanya sebagai suatu simpulan dan saran atau implikasi penelitian.

Kata Kunci dalam Abstrak (Keywords)

Menurut Springer, salah satu publisher jurnal internasional bereputasi, kata kunci (keywords) adalah alat untuk membantu pengindeks dan mesin pencari menemukan makalah yang relevan. Jika mesin pencari database dapat menemukan naskah jurnal Anda, maka pembaca juga akan dapat menemukannya. Hal ini akan meningkatkan jumlah orang yang membaca naskah Anda, dan kemungkinan besar akan menghasilkan lebih banyak kutipan.

Agar efektif, kata kunci harus dipilih dengan hati-hati. Keywords harus mewakili isi naskah secara spesifik pada bidang atau subbidang Anda. Contoh:

• Judul naskah: Pengamatan langsung optik nonlinier dalam tabung nano karbon yang terisolasi
• Kata kunci yang buruk: molekul, optik, laser, masa pakai energi
• Kata kunci yang lebih baik: interaksi tunggal molekul, efek Kerr, tabung nano karbon, struktur tingkat energi

Format Penulisan

Memahami struktur penulisan abstrak sangat penting. Struktur abstrak yang paling umum digunakan yaitu ditulis menggunakan font Times New Roman dengan spasi 1 (tunggal) dan ditulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Ketentuan urutannya adalah sebagai berikut.

1. Judul penelitian diketik dengan huruf kapital, ukuran14, rata tengah (center), dan dicetak tebal (bold).
2. Subjudul (jika ada) ditulis dengan format yang sama dengan judul, ukuran huruf diubah menjadi 12.
3. Nama peneliti ditulis di bawah judul, tanpa gelar, rata tengah, dicetak tebal, ukuran huruf 12.
4. Jika terdapat lebih dari satu penulis, penulis utama ditulis di awal diikuti penulis-penulis berikutnya sesuai besaran kontribusi pada penelitian.
5. Nama jurusan/program studi peneliti dan alamat institusi ditulis di bawah nama penulis, rata tengah, ukuran 12, dan ditulis normal.
6. Kontak korespondesi berupa email penulis utama ditulis selanjutnya dengan poisisi rata tengah, ukuran 12.
7. Judul “ABSTRAK” ditulis dengan huruf kapital posisi rata tengah dan cetak tebal.
8. Paragraf abstrak ditulis rata kanan kiri (justify), jumlah kata maksimal 250 kata dan menggunakan ukuran huruf 12.
9. Kata kunci (keywords) ditulis tebal posisi rata kanan-kiri.

Contoh Abstrak Skripsi, Makalah, Paper, dan Karya Ilmiah Lain

Pendahuluan	Makalah ini menganalisis bagaimana pemula dan ahli dapat dengan aman beradaptasi dan mentransfer keterampilan mereka ke teknologi baru di bidang medis.
Metode	Untuk menjawab pertanyaan ini, kami membandingkan kinerja 12 pemula (mahasiswa kedokteran) dengan kinerja 12 ahli bedah laparoskopi (menggunakan tampilan 2D) dan 4 ahli bedah robotik, menggunakan sistem robot baru yang memungkinkan tampilan 2D dan 3D.
Hasil dan Pembahasan	Hasil kami menunjukkan adanya pengaruh keahlian yang signifikan (ahli bedah umumnya memiliki kinerja lebih baik daripada pemula). Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa para ahli memiliki kapasitas transfer adaptif dan mampu mentransfer keterampilan mereka secara independen dari sistem manusia-mesin. Namun, kinerja pakar tersebut mungkin terganggu oleh perubahan dalam lingkungan yang biasanya.
Implikasi	Dari perspektif keselamatan, studi ini menekankan perlunya mempertimbangkan dampak perubahan lingkungan serta kapasitas adaptasi para ahli.

Contoh abstrak skripsi kualitatif berikut dapat Anda gunakan sebagai referensi dalam penyusunan ringkasan skripsi Anda.

Pengamatan lapangan menunjukkan adanya garis pantai yang terus-menerus berkurang di Pantai Parangtritis. Pengurangan garis pantai ini menyebabkan terganggunya usaha budidaya perikanan masyarakat di sekitar pantai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak perubahan iklim terhadap tingkat erosi pantai di wilayah pesisir Parangtritis. Metode penelitian mencakup survei lapangan, analisis data satelit, dan pemodelan iklim. Instrumen penelitian yang digunakan merujuk pada penelitian-penelitian terdahulu dan divalidasi oleh ahli. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan tingkat erosi yang signifikan selama 10 tahun terakhir di Pantai Parangtritis, terutama selama musim hujan. Kesimpulan utama adalah perlunya tindakan mitigasi dan adaptasi yang lebih kuat untuk mengurangi dampak perubahan iklim pada wilayah Pantai Parangtritis.

Hindari dan Lakukan

Cobalah untuk menghindari masalah umum berikut dalam penulisan abstrak IMRaD:

1. Memberikan pernyataan tentang apa yang akan ditanyakan atau dieksplorasi makalah, bukan apa yang ditemukan.
2. Memberikan kategori umum daripada rincian spesifik dalam temuan
3. Menuliskan kutipan, referensi, atau rujukan pada ringkasan.
4. Menyertakan informasi yang tidak relevan atau detail tambahan yang tidak penting.

Untuk hasil yang lebih baik, lakukan hal-hal berikut.

1. Tulislah abstrak setelah skripsi benar-benar telah selesai sehingga tidak terjadi perubahan-perubahan yang menghabiskan waktu.
2. Selalu berpedoman pada panduan penulisan karya tulis ilmiah yang disediakan oleh universitas Anda.
3. Setelah menulis abstrak, periksa tata bahasa, ejaan, dan kesalahan penulisan lainnya dengan cermat. Jika perlu, mintalah bantuan kepada dosen atau rekan sejawat untuk memeriksa.

Kesimpulan

1. Abstrak skripsi adalah paragraf singkat yang merangkum keseluruhan isi skripsi Anda; yang berisi hasil atau yang telah dilakukan, bukan berupa rencana atau rancangan.
2. Ditulis dalam 1 (satu paragraf) yang memuat masalah, teori, argumentasi logis, metode penelitian, hasil, dan keterbatasan/implikasi penelitian (kesimpulan dan saran). Keseluruhannya ditulis dengan jelas, singkat, dan lengkap serta akurat.
3. Jumlah kata umumnya dibatasi 150 kata untuk artikel jurnal dan 250 kata untuk skripsi utuh.
4. Ditulis di bagian awal skripsi, bertujuan membuat pembaca paham keseluruhan isi skripsi dalam waktu singkat.
5. Ditulis dalam bahasa yang formal dengan format jarak baris spasi tunggal (single spaced).
6. Memiliki kata kunci (keywords) yang relevan dengan penelitian Anda.

Demikian penjelasan cara membuat abstrak skripsi, tesis, makalah, atau karya ilmiah lain yang benar. Perlu selalu diingat bahwa penulisan abstrak skripsi perlu berpedoman pada struktur, kebahasaan, dan dibatasi oleh jumlah kata. Yang paling penting dalam menulis absrak adalah Anda harus bisa merangkum keseluruhan isi skripsi Anda dan menyajikannya kepada pembaca secara ringkas, jelas, dan akurat.